the last chapter in this place. finally i'm done.

Akhirnya perjalanan di tempat ini mencapai titik. Walau tak sesuai harapan, paling tidak semesta masih memberiku hal-hal baik yang mengiringi. Ini sebagian jawaban dari doaku dan sebagian lagi keinginan orang-orang yang menganggapku bukan apa-apa. Tapi tak apa, aku tetap merasa menang karena bukan aku yang menyerah namun keadaan yang memaksaku untuk pergi.

Aku paham betul siapa aku dan bagaimana caranya aku bisa sampai ke titik ini, jadi aku bersyukur bisa ada di sini, di tengah keramaian tanpa istirahat yang seiring waktu meredup karena badai. Sedari awal aku sudah tahu kalau perpisahan ini akan terjadi tapi aku tak tahu kalau aku yang akan meninggalkan mereka, orang-orang yang ternyata memperhatikan dengan caranya masing-masing.

Awalnya pun aku hanya ingin membubuhi koma di cerita ini. Aku sudah nyaman dengan semua yang ada, orang-orang yang sudah membuatku capek untuk heran, tempat nongkrong yang itu-itu saja, dan cuaca kota yang berubah tergantung moodnya. Namun memang tak ada yang bisa dipertahankan lagi disini.

Terimakasih karena ku tak mudah menjadi bagian dari kalian orang-orang baik dengan cara kalian masing-masing. Mulutku yang minim sopan santun serta tingkahku yang sering lupa umur. Kerandomanku yang kadang menghilang entah kemana lalu datang lagi tanpa cerita apa-apa. Terimakasih sudah banyak bercerita dan mengajakku untuk mendengarkannya. 

Postingan populer dari blog ini

orang hanya percaya dengan apa yang mereka lihat

you going to be ok.

another timeline, another life.